Koneksi Internet Rumah

Koneksi Internet Rumah (Jaringan Komputer Lanjut)

Sampai saat ini, perkembangan internet telah berkembang dengan amat luas. Internet dapat diibaratkan seperti sebuah ruangan yang amat luas dan berisi berbagai macam informasi yang mengalir dan hilir mudik. Internet digunakan untuk berbagai macam hal, dari mulai bidang pendidikan, perdagangan, politik, hobi, ajang promosi dan lain sebagainya mengunakan internet. Penggunanya bukan saja orang – orang di bidang komputer atau tehnologi, tetapi bisa dari berbagai bidang ilmu dan keahlian, seperti salesman, pedagang, politikus, seniman, artis dan lain sebagainya. Untuk memenuhi berbagai macam hal tersebut banyak sekali provaider yang menawarkan akses internetnya sepertin SMART, TELKOMSEL, INDOSAT dan sebagainya.tapi jarang sekalai provider yang menawarkan hak akses internet yang murah tetapi cepat seperti teknologi HSDPA. Sebagian orang belum tahu apa yang dimaksud dengan teknologi HSDPA dan juga perangkat yang digunakanya, sebelum kita mengulas perangkatnya terlebih dahulu kita mengerti apa itu HSDPA.

HSDPA adalah?

High-Speed Downlink Packet Access (HSDPA) adalah sebuah protokol telepon genggam yang seringsekali disebut sebagai teknologi 3,5G. HSDPA pada fase pertama kali berkapasitas 4,1 Mbps. Selanjutnya fase pertama berevolusi menjadi fase ke 2 kapasitasnya menjadi 11 Mbps dan kapasitas maksimal downlink peak data rate hingga mencapai 14 Mbit/s. Teknologi ini dikembangkan dari WCDMA sama seperti EV-DO mengembangkan CDMA2000. HSDPA memberikan jalur evolusi untuk jaringan Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) yang memungkinkan untuk penggunaan kapasitas data yang lebih besar hingga 14,4 Mbit/detik dan bandwith 5 MHz pada WCDMA downlink. HSDPA merupakan evolusi dari standar W-CDMA dan dirancang untuk meningkatkan kecepatan transfer data 5x lebih tinggi. Untuk jenis layanan streaming, dimana layanan data ini lebih banyak pada arah downlink daripada uplink, atau dengan kata lain user lebih banyak men-download daripada meng-upload. Nah sekarang nda sudah mengetahui apakah HSDPA itu. Selanjutnya perangkat apa saja yang di gunakan di dalam HSDPA itu:

Perangkat HSDPA.
Perangkat yang digunakan di dalam HSDPA adalah:
1. Modem HSDPA Sierra AirCard 875 dengan TEMS Investigation 8



TEMS adalah salah satu rangkaian perangkat yang digunakan untuk analisis dan optimasi jaringan seluler. Untuk aktivitas Drive Test, disediakan TEMS Investigation Data Collection. TEMS sebelumnya dikembangkan oleh Ericsson, namun kini teknologi TEMS telah di akuisisi oleh ascom. Untuk drive test jaringan GSM dan WCDMA (UMTS), biasanya menggunakan TEMS Investigation 8 dan menggunakan ponsel SonyEricsson K800i yang telah memiliki perangkat lunak TEMS di dalamnya. Tetapi, karena K800i tidak memiliki kemampuan HSDPA, maka digunakanlah modem HSDPA (non-ponsel), misalnya Sierra Wireless AirCard 875 yang menggunakan koneksi PCMCIA. Dengan TEMS Investigation Data Collection 8, K800i dapat terdeteksi secara otomatis, sehingga kita tidak perlu menkonfigurasi dari nol untuk menggunakannya. Namun tidak untuk Sierra AirCard 875 ini, kita harus mengkonfigurasi secara manual agar dapat bekerja dengan perangkat lunak TEMS ini.
2. USB Modem Smart Evdo 3.5 G AC 2726

Pada USB Modem Smart Evdo 3.5 G AC 2726 menggunakan teknologi 3.5G CDMA (EVDO), umumnya digunakan untuk akses internet broadband, karena mampu menghasilkan koneksi data super cepat. Kecepatan downloadnya Up to 3.1 Mbps dan upload Up to 1.8 Mbps, sangat-sangat membuktikan kalau 3.5G CDMA 5X lebih cepat dibandingkan teknologi 3.5G GSM dengan kemampuan upload sekitar 384 Kbps.
Setelah kita mengetahui perangkatnya selanjutnya kita membahas mengenai konfigurasi HSDPA diataranya:

Konfigurasi Jaringan HSDPA
Berikut ini merupakan konfigurasi jaringan HSDPA :

Skema struktur jaringan HSDPA secara umum terdiri dari :
1. UE ( Unit Equipment )
Merupakan perangkat atau terminal pada sisi pelanggan yang berupa headset untuk mengirim dan menerima informasi.
2. Node B ( Base Transceiver Station )
Merupakan perangkat untuk mengkonversi aliran data antara interface Uu dan Iub, juga berperan dalam radio resource management.
3. RNC ( Radio Network Controller )
Radio Network Controller (RNC) di GSM disebut BSC : bertanggung jawab untuk mengontrol sumber radio dalam jaringan (satu atau lebih Node B terhubung ke RNC). Suatu RNC yang dengan beberapa Node B membentuk Radio Network Subsystem (RNS).
4. Core network, terdiri dari beberapa bagian :
  • Serving GPRS Support Node (SGSN) : berfungsi sama halnya seperti MSC/VLR tetapi secara khusus digunakan untuk servis Packet Switched (PS).
  • Gateway GPRS Support Node (GGSN) : berfungsi sama halnya seperti GMSC tetapi berhubungan dengan servis-servis PS.

Apabila kita sudah mengetahui konfigurasinya sekarang saatnya kita menegenal m0del Kanal pada HSDPA. Untuk mengimplementasikan HSDPA, tiga kanal baru ditambahkan pada platform WCDMA. Terdiri atas High Speed Downlink Shared Channel (HS-DSCH), High Speed Shared Control Channel (HS-SCCH), dan Uplink High Speed Dedicated Physical Control Channel (HS-DPCCH).

Keterangan:
High Speed Downlink Shared Channel (HS-DSCH)
HS-DSCH disediakan sebagai kanal sharing baru untuk membawa beberapa DCH (Dedicated Transport Channel) dalam satu frekuensi.Untuk lebih jelas, lihat gambar di bawah ini:

Kanal transport dituntut mampu membawa data yang besar secara efisien untuk memberikan data rate yang tinggi. Data dimultipleks dalam domain waktu dan dikirim dalam beberapa TTI (Transmission Time Interval). Setiap TTI terdiri atas 3 slot waktu yang masing-masing 2 ms. Digunakan konstan SF (spreading factor) 16 untuk proses code multiplexing sehingga tersedia 15 kanal paralel. Kanal tersebut dapat diberikan untuk satu pengguna sepanjang TTI atau dibagi dengan beberapa pengguna tergantung beban sel, kebutuhan QoS (Quality of Services), dan kemampuan UE (User Equipment).
High Speed Shared Control Channel (HS-SCCH)
HS-SCCH digunakan untuk menandai jenis informasi sebelum penjadwalan TTI seperti channelization code set, skema modulasi, ukuran transport block, dan informasi protokol HARQ. Channelization code set dan skema modulasi merupakan parameter kritis karena menunjukkan kode-kode paralel HS-DSCH yang diminta UE dan jenis modulasi yang dipakai pada pengiriman berikutnya (QPSK atau 16 QAM). Jika informasi tersebut tidak diterima sebelum pengiriman TTI, data akan ditahan hingga UE mengenali parameter tersebut. Oleh karena itu parameter kritis dikirim di awal (pada 0,667 ms slot HS-SCCH).
High Speed Uplink Dedicated Physical Control Channel (HS-DPCCH)
HS-DPCCH bertanggung jawab dalam proses uplink yaitu pengiriman ACK (acknowledgement) dan NACK (negative acknowledgement) untuk memberitahu status suatu paket data yang dikirim serta CQI (Channel Quality Indicator). Nilai bit digunakan untuk memilih skema modulasi dan koding yang sesuai untuk pengiriman selanjutnya, dari QPSK dengan turbo code R=1/4 hingga 16-QAM dengan turbo code R=3/4. Termasuk memilih untuk tidak melakukan pengiriman jika kondisi kanal buruk.
Selanjutnya apabila sudang mengerti dengan kanal yang terdapat pada HSDPA sekarang untuk memperdalam materinya kita harus mengetahui apa itu HANDOVER.

Pengertian Handover
Handover merupakan fasilitas dalam system seluler untuk menjamin adanya kontinyuitas komunikasi apabila pelanggan bergerak dari satu cell ke cell lain. Pergerakan user mengakibatkan perubahan yang dinamis terhadap kualitas link dan tingkat interferensi dalam sistem, oleh karena itu dibutuhkan sebuah mekanisme perancangan handover yang handal yang diharapkan dapat meningkatkan performansi jaringan. Proses Handover terjadi karena kualitas atau daya ratio turun di bawah nilai yang dispesifikasikan dalam BSC. Penurunan level sinyal ini dideteksi dari pengukuran yang dilakukan MS maupun BTS. Konsekuensinya handover ditujukan ke sel dengan sinyal lebih besar. Selain itu, handover dapat terjadi apabila traffic dari sel yang dituju sudah penuh. Saat MS melewati sel, dialihkan ke ‘neighbouring cell’ dengan beban traffic yang lebih kecil. Handover dapat dilakukan melalui tiga cara yaitu : Melalui MS (Mobile initiated) : MS melakukan pengukuran kualitas, memilih node B terbaik dan tersambung ke node B tersebut di bantu oleh jaringan. Handover ini biasanya di picu oleh kualitas hubungan yang buruk berdasarkan pengukuran MS.
Melalui Jaringan ( Network Initiated) : Node B melakukan pengukuran dan melapor ke RNC yang akan memutuskan apakah akan dilakukan handover atau tidak. Handover ini dilakukan untuk mengontrol distribusi trafik antar sel. Jika muatan dari sel sumber melebihi level yang ditetapkan dan muatan sel tetangga dibawah level yang ditetapkan maka sel sumber akan menciutkan coverage-nya, menghandover sebagian trafik ke sel tetangga. Akibatnya kecepatan bloking dapat direduksi dan diperoleh kualitas penggunaan sumber daya sel yang lebih baik.Mobile Assited : Jaringan dan MS sama-sama melakukan pengukuran. MS melaporkan hasil pengukuran dari Node B yang terdekat dan jaringan melakukan keputusan apakah akan melakukan handover atau tidak.

Jenis Handover Pada Sistem Komunikasi Bergerak
Intra sistem Handover
Intra sistem handover terjadi dalam satu sistem dan dapat dibagi menjadi dua yaitu:
Intra frekuensi handover yang terjadi diantara sel yang memiliki carrier WCDMA yang sama. Dan Inter frekuensi handover yang terjadi diantara sel dengan carrier WCDMA yang berbeda.
Inter sistem Handover
Inter sistem handover terjadi diantara sel yang memiliki 2 teknologi radio akses (RAT) atau mode radio akses (RAM) yang berbeda. Keadaan yang paling sering untuk tipe pertama adalah antara sistem WCDMA dan GSM/EDGE. Handover diantara dua sistem CDMA yang berbeda juga termasuk tipe ini. Sebagai contoh untuk inter RAM handover adalah ultra FDD dan ultra TDD.
Hard Handover
Hard handover adalah suatu kondisi dimana link radio yang lama dilepaskan sebelum link radio yang baru sempat dibangun. Untuk hubungan real time hal ini akan berarti pemutusan hubungan secara singkat, sedangkan untuk hubungan non real time hal ini berarti lossless.
Soft Handover
Selama soft handover, MS secara simultan berkomunikasi dengan 2 atau lebih cell dengan BTS yang berbeda dari RNC (Intra RNC) yang sama atau RNC (Inter RNC) yang berbeda.
Softer Handover
Didalam softer handover, mobile sedikitnya dikontrol oleh 2 sektor dibawah satu BS, RNC tidak dilibatkan dan hanya ada satu loop power control yang aktif .

Kekurangan dan kelebihan dari HSDP adalah:
Kelebihanya:
  1. Kelebihan HSDPA adalah mengurangi tertundanya pengunduhan data (delay) dan memberikan umpan balik yang lebih cepat saat pengguna menggunakan aplikasi interaktif seperti mobile office atau akses Internet kecepatan tinggi untuk penggunaan fasilitas permainan atau mengunduh audio dan video. Kelebihan lain HSDPA, meningkatkan kapasitas sistim tanpa memerlukan spektrum frekuensi tambahan. Hal ini menyebabkan berkurangnya biaya layanan mobile data secara signifikan.
  2. High Speed Downlink Shared Channel ( HS DSCH ), dimana kanal tersebut dapat digunakan secara bersama-sama dengan pengguna lain.
  3. Transmission Time Interval ( TTI ) yang lebih pendek, yaitu 2 ms, sehingga kecepatan transmisi pada layer fisik dapat lebih cepat.
  4. Menggunakan teknik penjadwalan / scheduling yang cepat
  5. Menggunakan Adaptive Modulation and Coding ( AMC )
  6. Menggunakan fast Hybrid Automatic Response request (HARQ)
Kekuranganya:
usia perangkat yang singkat,bukan karena cepat rusak tapi dikarenakan kita akan semakin sering mengganti alat agar dapat menggunakan kecepatan internet yang setiap saat bertambah otomatis alat juga harus di upgrade.HSDPA harus menggunakan Smart Antenna sebagai jalur transfer.

SUMBER:

  1. http://id.wikipedia.org/wiki/HSDPA
  2. http://www.ittelkom.ac.id/library/index.php?view=article&catid=17%3Asistem-komunikasi-bergerak&id=367%3Akonsep-dasar-hsdpa&option=com_content&Itemid=15
  3. http://adha.ms/p/337/menggunakan-modem-hsdpa-sierra-aircard-875-dengan-tems-investigation-8/
  4. http://pogotel.blogspot.com/2008/07/kekurangan-teknologi-baru-hsdpa.html






Komentar

evdo mengatakan…
mantap bro..
bantu ane banget nih info..
usb modem mengatakan…
nice info sob..
thanks

Postingan populer dari blog ini

DISTRO LINUX SUSE

TUGAS SOFTSKILL PERTEMUAN PERTAMA PENGANTAR KOMPUTASI MODERN