Tugas Softskill 2 (CIM (Corporation Information Management)
Perkembangan teknologi informasi telah membawa dampak yang sangat signifikan terhadap sejumlah konsep dan teori organisasi dalam suatau perusahaan. Didalam hal ini maka disetiap perusahan sudah menanamkan suatau CIM atau disebut juga sebagai Corporation Information Management, karena dengan mengunakan sutu proses CIM maka perusahan lebih mudah dalam memanage sutu sistem didalam perusahannya. Sebelum kita measuk ke dalam suatu bagian dari CIM maka kita terlebih dahulu mengerti apa itu CIM (Corporation Information Management), CIM (Corporation Information Management) dapat diartikan sebagai suatau ilmu yang dipakai untuk memanagemant suatu sistem yang ada di dalam suatu istansi perusahaan yang bertujuan untuk perhitungan financial perusahaan , serta untuk menyediakan informasi dan pengambilan keputusan yang berguna untuk pengembangan didalam suatu istansi perusahaan. Apabila kita sudah mengetahui apa itu CIM maka ada beberapa tahap dalam pengembangan CIM diantaranya adalah:
1. Strategi adalah suatu pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan gagasan, perencanaan, dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.
2. Arsitektur atau yang disebut dengan SOA (service oriented architecture, arsitektur berorientasi layanan) adalah suatu gaya arsitektur sistem yang membuat dan menggunakan proses bisnis dalam bentuk paket layanan sepanjang siklus hidupnya dengan menggunakan kembali komponen-komponen yang sudah ada sebelumnya.
3. Komponen adalah bagian dari suatu sistem yang memiliki peran dalam keseluruhan berlangsungnya suatu proses untuk mencapai tujuan sistem.
4. Implementation adalah penerapan suatau konsep menjadi suatu wujud yang nyata.
5. Case Study adalah suatu pendekatan untuk mempelajari, menerangkan, atau menginterpretasikan suatu kasus tanpa ada campur tangan dari pihak luar.
6. ERP adalah sebuah sistem yang mengintegrasikan seluruh proses bisnis dari perusahaan.
7. CRM adalah mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan customer.
8. SCM adalah seperangkat pendekatan untuk mengefisienkan biyaya yang digunakan.
Setelah kita sudah mengetahui arti dari tahap pengembangan CIM maka selanjutnya kita mencari tahu lebih lanjut mengenai tahap diatas, yaitu:
Strategi Yang Digunakan Didalam CIM (Corporation Information Management):
Didalam CIM strategy yang digunakan adalah setrategi pendekatan pasar maksudnya apabila kita sudah mengenal dan membaca peluang dalam suatu pasar maka perusahan akan mampu membuat dan merancang sistem ERP, CRM dan SCM yang lebih baik dari perusahaan lainya dan juga menggunakan strategi pendekatan SDM sumber daya manusia) karena apabila sumber daya manusianya didalam perusahan baik maka perusahan mampu membuat sistem yang baik pula. Didalam strategy yang digunakan oleh perusahaan maka memiliki beberapa sumber yang harus dikelola oleh perusahan diataranya:
1. Manusia
2. Material
3. Mesin termasuk fasilitas dan energi
4. Keuangan
5. Informasi termasuk data
Arsitektur Yang Digunakan Didalam CIM(Corporation Information Management):
Didalam CIM ada beberapa jenis arsitektur yang digunakan yaitu:
- Arsitektur informasi adalah penggambaran pada suatu konsep informasi yang digunakan dalam suatu aktivitas yang memerlukan detail eksplisit dari suatu sistem yang sangat kompleks.
- Arsitektur tersentralisasi adalah suatu sistem komputer berukuran besar yang digunakan untuk menangani data yang berukuran besar pula,yang melibatkan jutaan transaksi.
- Arsitektur desentralisasi adalah membagi sistem pemrosesan menjadi sistem yang lebih kecil atau subsistem dan pada hakikatnya masing-masing subsistem tetap berfungsi sebagai sistem pemrosesan data yang terpusat
- Arsitektur client/server adalah arsitektur yang mengunakan konsep gado-gado. yaitu jika pada awalnya sistem informasi dibangun dengan menggunakan perangkat lunak A, maka untuk pengembangan aplikasi baru dapat menggunakan perangkat lunak B. Tidak perlu ada migrasi sistem.
Komponen Yang Digunakan Didalam CIM(Corporation Information Management):
Didalam CIM komponen terbagi menjadi 2 kompenen yaitu secara fungsional dan juga secara Fisik:
1. Komponen CIM Secara Fungsional
Didalam komponen fungsional ini seluruh komponen yang berhubungan dengan pemrosesan data serta penyajian informasi yang dibutuhkan untuk manajemen, meliputi:
a. Sistem Pelaporan Manajemen , didalam sistem ini digunakan untuk membuat dan menyampaikan laporan-laporan yang bersifat berkala kepada pengambil keputusan.
b. Sistem Administrasi dan Operasional, didalam sistem ini melaksanakan kegiatan rutin seperti bagian personalia, administrasi dan sebagainya dimana telah ditentukan prosedurnya dan diteliti terus menerus supaya perubahannya dapat segera diketahui.
c. Sistem Pencarian, didalam sistem ini digunakan untuk memberikan data atau informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan sesuai dengan permintaan dan dalam bentuk yang tidak terstruktur.
d. Sistem Database, didalam sisitem ini digunakan untuk tempat penyimpanan data dan informasi oleh beberapa unit organisasi.
e. Manajemen Data, didalam sistem ini digunakan sebagai media penghubung antara komponen-komponen sistem informasi dengan database.
2. Komponen CIM Secara Fisik
Didalam CIM komponen yang digunakan tidak hanya secara fungsional melaikan digunakan komponen secara fisik, maksud komponen secara fisik yaitu keseluruhan peralatan fisik yang digunakan untuk menjalankan sistem informasi. Komponen-komponen tersebut meliputi:
a. Perangkat lunak (Software)
Perangkat lunak merupakan suatu program atau aplikasi yang digunakan sebagai penghubung atau proses data antara informasi ke komputer yang mengunakan bahasa pemrograman atau aplikasi. Perangkat lunak terdiri dari :
1) Perangkat lunak yang umum dipakai untuk oprasional dan manajemen data
2) Program aplikasi
b.Perangkat keras (Hardware)
komponen keras yang digunakan sebagai perangkat dari sistem informasi manajemen. Perangkat keras atau hardware terdiri dari :
1) Komputer satu set
2) Fax
3) Pesawat Telepon
4) Peralatan penyimpan data lainya. Dan lain-lain
c. DataBase
suatu penyimpanan yang digunakan untuk menampung segala aktifitas didalam suatau perusahaan, data base digunakan antaranya untuk:
1) File-file tempat penyimpanan data dan informasi
2) Media penyimpanan.
d. Prosedur pengoperasian
Prosedur oprasional merupakan aturan atau petunjuk, didalam suatu organisasi yang mengunakan sistem informasi berbasis komputer. Prosedur pengoperasian terdiri dari :
1) Instruksi cara pemakai
2) Instruksi penyiapan data sebagai input
3) Instruksi operasional
e. Personalia pengoperasian
suatu kumpulan atau anggota yang menjalankan suatu sisitem didalam suatu perusahaan. Personalia pengoperasian terdiri dari :
1) Operator
2) Programmer
3) Analisa sistem
4) Personalia penyiapan data
5) Koordinator operasional CIM dan pengembangannya.
Implementasi Yang Digunakan Didalam CIM (Corporation Information Management):
implementasi adalah suatu kegiatan yang sudah terencana dan dilakukan secara sungguh-sungguh berdasarkan acuan norma tertentu untuk mencapai tujuan kegiatan. Didalam pengimplementasian didalam suatu CIM, memiliki maksud untuk menerapkan suatu ilmu CIM kedalam suatau perusahaan agar supaya didalam perusahan itu bisa berkembang dan maju.
Studi kasus Yang Digunakan Didalam CIM (Corporation Information Management):
Studi kasus adalah salah satu metode penelitian dalam ilmu sosial yang didalkukan secara pendekatan dengan mengunakan cara yang sistematis dalam melakukan pengamatan, pengumpulan data, analisis informasi, dan pelaporan hasilnya. Didalam studi kasus CIM mengunakan jenis studikasus di bawah ini:
- Studi kasus observasi, mengutamakan teknik pengumpulan datanya melalul observasi.
- Studi kasus analisis situasi, jenis studi kasus ini mencoba menganalisis situasi terhadap peristiwa atau kejadian tertentu.
Didalam melakukan studi kasus memiliki beberapa cara yang baik untuk melaksanakanya diantaranya:
a. Menyangkut sesuatu yang luar biasa.
b. Batas-batasnya yang ingin dicari dapat ditentukan dengan jelas dan mencari kedalaman dan keluasan data yang digali peneliti.
c. Mampu mengantisipasi berbagai alternatif jawaban dan sudut pandang yang
berbeda-beda.
d. studi kasus mampu menunjukkan bukti-bukti yang paling penting saja.
e. Hasilnya ditulis dengan gaya yang menarik sehingga mampu menarik.
ERP (enterprise resource planning)
Didalam pelaksanan penerapan CIM terdapat kegiatan untuk pengintegrasian seluruh proses bisnis dari perusahaan yang disebut sebagai ERP. ERP disini dapat mengukur keuntungannya dengan cara dibawah ini:
1. Penurunan inventori
2. Penurunan tenaga kerja secara total
3. Peningkatan service level
4. Peningkatan kontrol keuangan
5. Penurunan waktu yang di butuhkan untuk mendapatkan informasi
Kemudian implementasi didalam ERP diantaranya adalah:
1. ERP adalah bagian dari infrastruktur perusahaan, dan sangat penting untuk kelangsungan hidup perusahaan.
2. ERP ada untuk mendukung fungsi bisnis dan meningkatkan produktivitas.
3. ERP ada untuk meningkatkan daya saing perusahaan
4. Pelajari kesuksesan dan kegagalan implementasi ERP terlebih dahulu sebelum menerapkan ERP.
CRM (Customer Relationship Management)
Didalam pelaksanan penerapan CIM terdapat penanganan hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya dengan tujuan meningkatkan nilai perusahaan di mata para pelanggannya yang disebut sebagai CRM. CRM mengimplementasikan strategi tingkat korporasi, maksudnya melakukan pembangunan dan pemeliharaan hubungan dengan pelanggan. CRM mengunakan pendekatan holistik terhadap falsafah organisasi, yang menekankan hubungan yang erat dengan pelanggan. Didalam pengimplementasian CRM, CRM juga memiliki beberapa fungsi diantaranya ditaranya adalah:
1. Mengidentifikasi faktor-faktor yang penting bagi pelanggan.
2. Mengusung falsafah customer-oriented (customer centric)
3. menerapkan pengukuran berdasarkan sudut pandang pelanggan
4. Membangun proses ujung ke ujung dalam melayani pelanggan
5. Menyediakan dukungan pelanggan yang sempurna
6. Menangani keluhan/komplain pelanggan
7. Mencatat dan mengikuti semua aspek dalam penjualan
8. Membuat informasi holistik tentang informasi layanan dan penjualan dari pelanggan
SCM((Supply chain management)
Didalam pelaksanan penerapan CIM terdapat kegiatan untuk mengefisienkan biyaya yang digunakan dalam suatu proyek yang disebut sebagai SCM. Didalam SCM memiliki kegiatan diataranya:
1. kegiatan merancang produk baru
2. kegiatan mendapatkan bahan baku
3. kegiatan merencanakan produksi dan persediaan
4. kegiatan melakukan produksi
5. kegiatan melakukan pengiriman.
Didalam SCM tujuanya adalah untuk mencapai optimasi global atau keseluruhan. Dana didalam SCM memiliki 3 macam hal yang harus dikelola yaitu:
1. Aliran barang dari hulu ke hilir maksudnya bahan baku yang dikirim dari supplier ke pabrik. Selanjutnya setelah produksi selesai dikirim ke distributor kemudian ke pemakai akhir.
2. Aliran uang dan sejenisnya yang mengalir dari hilir ke hulu
3. Aliran informasi yang bisa terjadi dari hulu ke hilir atau sebaliknya.
Kemudian didalam SCM pada Integrasi supply chain dilakukan untuk mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas sepanjang supply chain sehingga dapat meningkatkan performasi anggota supply chain. Performasi diukur dengan beberapa tahap diataranya:
1. Penurunan biaya
2. Peningkatan service level
3. Penurunan efek bullwhip
4. Peningkatan pemanfaatan sumber daya
5. Peningkatan kecepatan merespon perubahan besar.
REFRENSI:
http://id.wikipedia.org/wiki/Strategi
http://islamkuno.com/2008/01/27/metode-studi-kasus-case-study-dalam-penelitian/
http://id.wikipedia.org/wiki/SOA
http://www.benih.net/lifestyle/gaya-hidup/membangun-crm-customer-relationship-management.html
http://www.ittelkom.ac.id/library/index.php?view=article&catid=25%3Aindustri&id=242%3Asupply-chain-management-scm&option=com_content&Itemid=15
http://wapedia.mobi/id/Arsitektur_informasi
http://blog.re.or.id/komponen-sistem-informasi-manajemen.htm
http://achsan.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/6429/Komponen+Sistem+Informasi.ppt.
http://id.wikipedia.org/wiki/Studi_kasus
http://id.wikipedia.org/wiki/Perencanaan_sumber_daya_perusahaan
http://id.wikipedia.org/wiki/CRM
http://id.wikipedia.org/wiki/Supply_chain_management
Komentar